Sosialisasi Anti-Bullying yang Menyenangkan: Inovasi Media HandPuppet dalam Role Play Di Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.69773/fvp74r76Keywords:
Anti-Bullying; Hand-Puppet; Role-Play; Sekolah Dasar; Media PembelajaranAbstract
Era digital memfasilitasi akses informasi namun penggunaan perangkat digital berlebihan pada anak-anak dapat menimbulkan dampak negatif seperti kecanduan dan risiko cyberbullying, yang mempengaruhi perkembangan psikologis. Bullying di sekolah dasar merupakan fenomena serius, dengan 23% kasus terjadi di jenjang ini, memengaruhi aspek psikologis dan akademik siswa. Pencegahan bullying memerlukan kesadaran bersama dari siswa, guru, dan orang tua untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman. Penelitian ini bertujuan mengimplementasikan sosialisasi anti-bullying menggunakan metode
role play dengan media hand puppet di SD N 1 Cepokomulyo untuk meningkatkan pemahaman dan empati siswa terhadap bullying. Metode pelaksanaan meliputi koordinasi dengan sekolah, penyusunan materi, pembukaan, ice breaking, role play interaktif dengan tiga karakter boneka, kuis, refleksi, dan penutupan. Kegiatan diikuti 75 siswa kelas 1-3, menunjukkan respon antusias dengan peningkatan pemahaman konsep anti-bullying sebesar 30% dan 85% siswa lebih mampu mengenali serta menghadapi situas bullying. Kesimpulan menunjukkan bahwa hand puppet sebagai media pembelajaran efektif dan menyenangkan, mendukung pencegahan bullying melalui pendekatan edukatif yang interaktif, sehingga
menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan kondusif




